expr:class='"loading" + data:blog.mobileClass'>

Ahad, 5 Januari 2020

*_LARANGAN MENGHORMATI ORANG KAYA KARENA KEKAYAANNYA_*


*_LARANGAN MENGHORMATI ORANG KAYA KARENA KEKAYAANNYA_*

 بِسْــــــــمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيم *``` السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Dalam masyarakat modern yang materialistik dan kapitalistik harga diri atau kehormatan seseorang seringkali dilihat dari harta kekayaan yang dimilikinya. Artinya semakin seseorang kaya raya, ia akan semakin dikagumi dan dihormati banyak orang. Sementara orang2 miskin semakin tersingkir dan sering dilecehkan.

Jadi tidak heran ketika kita miskin, Dimata sebagian orang kita dipandang sebelah mata,dihina,di Dzolimi dan sebagainya,namun KEMULIAAN seorang hamba dihadapan Allah, tidak ditentukan oleh kaya atau miskin, cantik atau buruk, keturunan raja atau hanya keturunan rakyat jelata.

Namun kemuliaan seorang hamba dihadapan Allah ditentukan oleh seberapa jauh KETAATANNYA kepada Allah, seberapa jauh kesediaanya untuk tunduk dan patuh atas segala aturan yang sudah ditetapkan-Nya

Sebagaimana Allah SWT berfirman:

يٰۤاَ يُّهَا النَّا سُ اِنَّا خَلَقْنٰكُمْ مِّنْ ذَكَرٍ وَّاُنْثٰى وَجَعَلْنٰكُمْ شُعُوْبًا وَّقَبَآئِلَ لِتَعَا رَفُوْا ۗ اِنَّ اَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللّٰهِ اَ تْقٰٮكُمْ ۗ اِنَّ اللّٰهَ عَلِيْمٌ خَبِيْرٌ

"Wahai manusia! Sungguh, Kami telah menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan, kemudian Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kamu saling mengenal. SUNGGUH, YANG PALING MULIA DI ANTARA KAMU DI SISI ALLAH IALAH ORANG YANG PALING BERTAQWA. Sungguh, Allah Maha Mengetahui, Maha Teliti."
(QS. Al-Hujurat 49: Ayat 13)

Penghormatan kepada orang kaya yang semata-mata karena kekayaannya tidak dibenarkan di dalam Islam berdasarkan hadits marfu’ yang dirwayatkan Al-Baihaqi sebagai berikut:

Dan barangsiapa merasa rendah di hadapan orang kaya karena kekayaannya sungguh orang itu telah lenyap atau hilang dua pertiga agamanya.
(HR Baihaqi)

Merasa rendah atau menghormat kepada orang kaya semata-mata karena kekayaannya bukanlah akhlak terpuji. Orang-orang kaya dihormati seharusnya bukan karena hartanya yang berlimpah tetapi karena amal-amal kebaikannya, seperti bertakwa kepada Allah SWT, ramah kepada sesama, suka bersedekah, suka menolong fakir miskin.dan anak yatim sangat peduli terhadap kepentingan umum, mewakafkan ini dan itu dan sebagainya untuk kepentingan kemaslahatan ummat

Terlaknatlah orang Yang menghormati orang lain karena kekayaannya, dan menghina orang lain sebab kemiskinannya.
(Ibnu 'Abbas Dalam Shuwar min Hayaatis Shahabah)

Sungguh Allah tidak melihat rupa dan harta kalian, melainkan melihat hati dan amal kalian.
(HR Muslim)

YANG MAHA BESAR ITU ALLAH DENGAN UCAPAN ALLAHU AKBAR SEBAGAI PENCIPTA
MANUSIA APAPUN YANG PERNAH ADA DIATAS MUKA BUMI INI TETAPLAH HANYA CIPTAAN YANG TIDAK PERLU DI SEMBAH DAN DI AGUNG AGUNGKAN.```

#Just_say_Alhamdulillah

Tiada ulasan:

Catat Ulasan